Fanfic Naruto Milk Junkies a Mei T. fanfic Chap.4

Chapter 4
Milk junkies
Naruto disclaimer : Masashi kishimoto
Fic ini terinspirasi dari Anime hentai yang berjudul 'milk junkies'
Pair : Naru x Mei x Fuuka x Konan
Rated : M (lemon, lime, rape)
Warning : fic ini untuk 18thn keatas dan jika dibawah 18thn, harap tekan back, atau tanggung dosa sendiri

Hasil gambar untuk Mei Terumi
Don't like, Don't read bro
.
.
.
.
.
.
Naruto menghelah nafas lelah, kemudian Naruto menatap 2 wanita berambut Merah, Mei dan Fuuka yang tengah tertidur didekapannya dan menggunakan lengannya sebagai bantal
Naruto meringis pelan, meredam rasa perih diseluruh tubuhnya, dan dapat dilihat seluruh kulit tubuh Naruto memerah karena KISSMARK dari Mei dan Fuuka
Naruto sedikit bergidik ngeri membayangkan betapa ganasnya Mei dan Fuuka ketika BERMAIN diranjang.
.
.
FLASHBACK BRO!
"Naruto-kun, onee-san?"ucap Fuuka dengan lirih
Naruto mulai shock karena Fuuka memergokinya tengah bercinta dengan Mei
"Fuu-Fuuka-hime?/Fuuka"kata Naruto dan Mei terbatabata
"Fuuka-hime, i-ini bukan seperti yang kau lihat"kata Naruto
Sedangkan Fuuka tidak menjawab, Fuuka menundukkan kepalanya
Naruto merasakan perasaan bersalah dihatinya, Naruto merasa telah melukai perasaan Fuuka
Kemudian Fuuka mendongakan kepalanya dan menatap tajam Mei. "oh onee-san, kau rupanya sudah menandai leher Naruto-kun ya"ucap Fuuka
"memang kenapa?, kau cemburu?, heh baka imouto"kata Mei mengejek Fuuka.
Alis Fuuka berkedut disertai urat yang berkedut didahinya, karena kesal kepada onee-sannya, kemudian Fuuka memberi death glare mautnya ke Naruto, sedangkan Naruto bergidik ngeri karena merasakan death glare Fuuka
"dan Naruto-kun, kau harus mendapatkan HUKUMAN!"ucap Fuuka dengan menekankan kata HUKUMAN
.
.
Gleek
Naruto menelan ludahnya sendiri, Tanpa aba-aba Fuuka melompat kearah Naruto dan mulai menindih tubuh Naruto,
Fuuka menyusukan wajahnya keleher Naruto dan memberi kissmark dileher Naruto
"ugh" Naruto mengerang karena sedikit kesakitan akibat gigitan Fuuka dilehernya
Mei yang melihat adegan tersebut tidak mau kalah, kemudian Mei menjilati wajah Naruto dan sesekali memberi kissmark wajah Naruto
Sedangkan Naruto hanya pasrah dengan aksi ganas dari Mei Dan Fuuka.
Ah, ini akan menjadi malam yang panjang bagi Naruto
.
.
FLASHBACK END BRO
.
.
Naruto kembali menghela nafas panjang, dan mulai menutup kedua matanya mencoba kembali tidur
.
.
.
.
Pagi hari
.
.
.
Kriiinnnggg!
.
.
.
Naruto membuka matanya yang terasa berat, tak ayal matanya seperti panda.
Dan sepertinya Mei dan Fuuka belum bangun, kemudian Naruto mencoba membangunkan 2 wanita yang ia cintai
"Mei, Fuuka, ini sudah pagi, ayo bangun"ucap Naruto sambil menggoyangkan kedua bahunya yang dijadikan bantal oleh Mei dan Fuuka
"ugh Naruto-kun, aku masih mengantuk"kata Mei tanpa membuka matanya
"eengh aku juga Naruto-kun, lagi pula ini hari minggu"kata Fuuka menambahkan ucapan Mei, dan semakin mengeratkan pelukan pada lengan Naruto
Tiba-tiba muka Naruto terlihat sangat serius "ma-maafkan aku Mei-chan, Fuuka-chan"kata Naruto sambil menundukkan kepalanya
Mei dan Fuuka terkejut dengn perakataan Naruto. maaf?, untuk apa?
"maaf karena aku seperti orang yang serakah karena mencintai 2 wanita, tapi aku juga bingung siapa yang harusku pilih dari kalian berdua"kata Naruto.
Mei dan Fuuka terkejut bukan main ketika mendengar penuturan Naruto, namun kemudian Mei dan Fuuka mendekatkan wajahnya kearah Naruto.
CUP. CUP.
Mei dan Fuuka mencium kedua pipi Naruto, sedangkan Naruto sedikit terkejut karena ciuman Mei dan Fuuka, dipipinya
"tak apa Naruto-kun, asalkan kau mencintai kami setulus hatimu, aku akan bersamau Naruto-kun"ucap Mei dengan memberikan senyuman manisnya kearah Naruto
"Naruto-kun, aku juga akan selalu bersamamu Naruto-kun, sampai menutup mata"ucap Fuuka dengan menatap sayu kearah Naruto
Naruto membelakkan matanya karena pernyataan dari 2 wanita yang merupakan wanitanya, tapi kemudian Naruto merangkul dengan erat Mei dan Fuuka
"terima kasih Mei, Fuuka, aku sangat mencintai kalian berdua"ucap Naruto dengan tulus
perasaan hangat begitu mendalam yang dirasakan Mei dan Fuuka ketika mendengan ucapan Naruto
Mei dan Fuuka tiba-tiba langsung menangis tersedu-sedu
"hiks, hiks, hiks, Naruto-kun aku juga mencintaimu Naruto-kun"kata Mei sambil membenamkan wajahnya dibelahan leher Naruto dan menangis dibelahan leher Naruto
"Naruto-kun, hiks, hiks, hiks, aku sangat mencintaimu Naruto-kun!, huuuweee!"kata Fuuka memeluk erat kekasihnya sambil menangis didada Naruto
kemudian Tangan Naruto mengelus rambut Mei dan Fuuka, berusaha menenangkan Mei dan Fuuka yang menangis
"sssstthhh, sudahlah jangan menangis, aku akan selalu bersama kalian berdua"kata Naruto sambil mengelus rambut Mei dan Fuuka
Mei dan Fuuka hanya mengangguk dan semakin mengeratkan pelukan pada lengan Naruto
kemudian Naruto mengecup kedua dahi dari wanita yang ia cintai. Tangan Naruto terus mengelus rambut merah Fuuka dan rambut merah maroon milik Mei, tapi kemudian Naruto berhenti mengelus rambut Mei dan Fuuka
"ya sudah kalau begitu, dan em, apakah kalian bisa lepaskan pelukan kalian, aku mau beli bahan makanan"ucap Naruto,
Dan seketika Mei dan Fuuka langsung bangun dari tidurnya. "aku ikut Naruto-kun!"ucap Mei dan Fuuka bersamaan.
Kemudian Fuuka memberi death glare kepada Mei, "aku yang akan ikut Naruto-kun!"kata Fuuka dengan tajam
"hei!, yang seharusnya aku yang ikut Naruto-kun!, karena aku adalah kekasihnya!"balas Mei
"aku juga kekasih Naruto-kun!, baka Onee-san!"
"a-apa!, apa yang kau bilang?!, kau yang baka!, dasar rambut sambal!"
"apa one-san?!, kau pikir rambut indahku sambal!, dasar rambut SAUS TOMAT" kata Fuuka dengan menkankan kata SAUS TOMAT
"kau juga sama Fuuka!, dasar rambut sambal!"
.
.
.
Sementara Naruto sweatdrop ketika menyaksikan pertengkaran kakak beradik tersebut, hanya karena sebuah masalah sepele, hadeh bikin pusing saja
"sudah, sudah, kalian berdua boleh ikut"kata Naruto melerai Mei dan Fuuka.
"yaay!, ikut dengan Naruto-kun!"kata Mei Dan Fuuka dengan Nada childish, sementara Naruto sweatdrop lagi
"oke oke, sebaiknya kita mandi dulu, kalian..."
"ayo Naruto-kun kita mandi bersama"kata Mei sambil menggoda Naruto-kunnya
"oh Naruto-kun, nanti tolong gosokkan punggungku ya?"kata Fuuka dengan nada sensualnya, serta mengedipkan sebelah Matanya
Dan seketika Wajah Naruto merona hebat, Naruto langsung bangun dari kasurnya dan meninggalkan Mei dan Fuuka yang masih tidur dikasurnya
Sementara Mei dan Fuuka terkikik geli dengan tingkah Naruto, kemudian Mei dan Fuuka bangun dari tidurnya dan langsung mengikuti Naruto ke kamar mandi
Naruto membuka pintu kamar mandinya, Naruto masuk keruangan tersebut bersama Mei dan Fuuka, dan kemudian Menutup lagi pintu tersebut
namun ketika Naruto hendak mengambil sikat gigi disamping westafel...
"haaaaaah!"
mata Naruto melotot melihat pantulan tubuhnya dari cermin yang tergantung dikamar mandi tersebut
dan bisa dilihat tubuh Naruto penuh dengan kissmark. Mulai dari wajah, leher, dada, dan perut penuh dengan kissmark
Cuuup. Cuuup
Naruto terkejut ketika ada yang mencium belakang lehernya. Dan Naruto menoleh kebelakang
"Mei!, Fuuka! hentikan!, tubuhku sudah penuh dengan kissmark kali-ugh" perkataan Naruto terputus karena Mei dan Fuuka mulai memberi kissmark lagi dilehernya, bahkan warna dari kissmark tersebut lebih merah dari kissmark yang lain
"oh Naruto-kun, nikmati saja Naruto-kun"kata Mei sambil meneruskan aksinya, memberi kissmark dileher Naruto
sementara Naruto hanya pasrah, mengikuti permainan Mei dan Fuuka. Hah ini akan menjadi hari yang melelahkan BRO
SKIP TIME BRO
.
.
.
Naruto membawa sebuah troli belanjaan yang penuh dengan berbagai macam sayuran, Naruto sedikit kesal karena Mei dan Fuuka tidak memperbolehkannya memakan lagi RAMEN INSTAN, yang menurutnya makanan para dewa
"Naruto-kun, ramen instan tidak sehat untukmu, lebih baik makan SAYUR"ucap Mei sambil menekankan kata SAYUR
"itu benar Naruto-kun, benar apa yang Baka Onee-san katakan"ucap Fuuka sambil mengejek Onee-sannya, dan sukses mendapatkan death glare dari Mei, sedangkan Fuuka menjulurkan lidahnya kearah Mei
Sedangkan Naruto menundukkan kepalanya dan serta awan hitam bertengger diatas kepala Naruto
Mei hanya menghelah nafas ketika kekasihnya Naruto, berjalan dengan awan hitam bertengger diatas kepala Naruto "hah baiklah Naruto-kun, kau boleh beli ramen instan, tapi hanya 5 cup saja"
"be-benar kah Mei?"tanya Naruto dengan semangat, Mei mengangguk mengiyakan pertanyaan Naruto, kemudian Naruto menarik belakang leher Mei, dan...
CUP
Tanpa disangka oleh Mei, Naruto menciumnya tepat dibibirnya. Namun tidak terlalu lama Naruto melepaskan ciumannya dan data dilihat, Wajah Mei seketika memerah hebat
Sedangkan Fuuka hanya cemberut, dengan mengembukan pipinya, yah layaknya anak kecil. "Naruto-kun!, aku juga mau!"kata Fuuka dengan Nada manja
Naruto hanya menghelah nafasnya, kemudian Naruto menarik kepala Fuuka dan mencium bibir Fuuka
tetapi Mei sedikit kesal karena Naruto sudah melepaskan ciumannya, padahal ia belum puas merasakan bibir Naruto
namun tidak beberapa lama Naruto melepaskan ciumannya dengan Fuuka
"ayo!, kita beli ramen instan!"kata Naruto dengan semangat sambil menggandeng tangan Mei dan Fuuka.
Mei dan Fuuka hanya menghelah Nafasnya, ketika Naruto begitu semangatnya dengan makanan yang bernama RAMEN
Dengan senyum lebar Naruto mengambil 5 buah cup ramen instan dan memasukkan 5 cup ramen tersebut ketroli belanjaan. "nah ayo kita kekasir Mei, Fuuka"ucap Naruto dengan gembira karena tidak akan berpisah dengan makanan favoritnya
Sementara Mei dan Fuuka menganggug, dan mengikuti Naruto dari belakang
Sesampainya dikasir, Naruto menyerahkan beberapa belanjaannya, kepada sang kasir. namun Naruto sedikit merasa aneh karena petugas kasir tersebut menatapinya terus menerus
"hey, ada apa?, apakah ada yang salah?"tanya Naruto pada sang kasir Namun sang kasir hanya menunjuk kehernya. "kau kenapa?, kenapa leher mu ada bercak merah"balas sang kasir
Dan seketika tubuh Naruto mengeras ketika mendengan penuturan dari petugas kasir tersebut
"hei!, sudahlah!, cepat berapa semua harga belanjaanku!"bentak Naruto pada sang kasir dan bentakan tersebut membuat sang kasir sedikit ketakutan dengan buru-buru, sang kasir memasukkan belanjaan Naruto ke-tas kresek
.
.
.
.
Keesokan harinya, pagi hari diapartemen Naruto
.
.
.
.
.
Naruto tengah berdiri didepan apartemen Mei dan Fuuka, menunggu Mei dan Fuuka yang sedang berganti pakaian
Clek
Pintu apartemen tersebut terbuka dan menampilkan seseorang dibalik pintu tersebut, Mei dan Fuuka.
"Naruto-kun, ayo kita berangkat"kata Mei kemudian memeluk lengan kanan Naruto,
"onee-san, Naruto-kun tidak mau berangkat denganmu, tapi Naruto-kun ingin dengan ku"kata Fuuka sambil mengejek Onee-san
"oh tidak mungkin Fuuka, karena aku punya minuman favorit Naruto-kun, dan Naruto-kun tidak akan menolak iyakan Naruto-kun?"kata Mei sambil menatap Naruto dengan mengedipkan Matanya
Naruto sedikit memucat karena mendengar perkataan Mei. "su-sudah, ayo berangkat"kata Naruto sambil memegang tangan Mei dan Fuuka
Sedangkan Fuuka sedikit heran dengan apa yang dimaksud onee-sannya.
Namun Fuuka hanya mengangkat bahunya, lalu memeluk lengan kiri Naruto
Naruto sedikit risih dengan sekitannya karena Orang-orang memandannya dengan tatapan cengo
"Mei, Fuuka bisa kalian lepaskan lenganku, ini ditempat umum"kata Naruto mencoba melepaskan pelukan Mei Dan Fuuka
"hah aku tidak peduli, yang penting aku bersama Naruto-kun"kata Mei sambil menggesek gesekkan pipinya kepipi Naruto. Dan aksi Mei sukser berhasil membuat pipi Naruto memerah, walau hanya rona tipis
Sementara Fuuka mendelik tajam kearah Onee-sannya. Mei menjulurkan lidahnya kepada Fuuka
Dan seketika Fuuka mendapatkan ide yang cemerlang, dan tanpa babibu Fuuka langsung menarik kepala Naruto kearahnya dan mencium bibir Narutn
Sementara Naruto terkejut bukan Main Karena Fuuka menciumnya didepan UMUM!
Mei men-death glare Fuuka dan Fuuka hanya mengedipkan sebelah Matanya
Dan juga jangan lupakan orang orang yang berlalu lalang disekitar mereka terkejut bahkan ada yang sampai ngompol dicelana
Kemudian Naruto melepaskan ciumannya dan memegang bahu Fuuka
"Fuuka!, ini tempat umum tau!"teriak Naruto hingga membangunkan dewa neptunus yang sedang bermimpi memakan craby paty
.
.
.
-[C2DOOM]-
.
.
.
.
Akhirnya mereka bertiga sampai disekolah konoha junior high school "nah sudah sampai"celetuk Naruto sambil melepaskan pegangan tangan Fuuka
Fuuka memandang Mei sang onee-san dengan aura membunuh "Onee-san kau tidak boleh melakukan yang tidak-tidak kepada Naruto-kun sebelum AKU"kata Fuuka sambil Menekankan kata Aku
"Tenanglah Fuuka, aku hanya ingin menteraktir Naruto-kun Minun susu segar"kata Mei dan melirik Naruto dengan mengedipkan sebelah matanya
Dan seketika Naruto merona karena perkataan Mei
Kemudian Fuuka menatap Naruto dengan tajam "dan kau Naruto-kun jika kau macam-macam, aku kupastikan seluruh tubuhmu akan menjadi MERAH!, kau mengerti?! "ancam Fuuka kembali menekankan kata MERAH
Naruto meneguk ludahnya sendiri karena mendapatkan ancaman dari kekasihnya, dan Naruto mengangguk dengan pelan
"bagus, kalau begitu aku pergi kuliah yah!, Jaa Ne!" Fuuka meninggalkan Naruto dan Mei yang masih berada didengan gerbang sekolah tersebut
"Naruto-kun kita keatap sekolah yuk"ajak Mei sambil menarik tangan Naruto dan melangkah masuk kedalam area sekolah
.
.
.
Sesampainya diatap sekolah Naruto dan Mei membaringkan tubuhnya dan menatap langit biru dipagi hari
"Naruto-kun, ini indah"kata Mei sambil menunjuk langit biru
"ya Mei, memang indah" Naruto membalas perkataan Mei
"yah Naruto-kun, seindah bola matamu Naruto-kun"
Kemudian Mei menyandarkan kepalanya kedada bidang Naruto serta memeluk tubuh Naruto, sedangkan Naruto mengelus rambut merah maroon Mei dengan pelan
Mei semakin mengeratkan pelukannya dan semakin membenamkan wajahnya didada Naruto
Naruto tersenyum dengan tingkah laku Mei yang menurutnya manja, kemudian Naruto mengecup pelan dahi Mei.
Tanpa membuang kesempatan Mei mendongakan kepalanya dan langsung mencium, dan melumat bibir Naruto
Sedangkan Naruto sedikit terkejut karena dengan tiba-tiba Mei menciumnya, Namun kemudian Naruto membalas lumatan bibir Mei
5 menit kemudian Mei melepaskan lumatannya. Dan menatap sayu kearah Naruto
Kemudian Mei menggesekan pipinya kepipi Naruto, dan mulai bermanja-manja pada Naruto, sementara Naruto hanya terkekeh kecil disertai rona merah tipis dipipinya, Naruto tangan kanannya dan mulai mengelus rambut merah maroon Mei
Kriiiiinnnngggg!
.
.
.
Sontak suara tersebut menghentikan aksi Mei yang sedang bermanja-manja pada Naruto
sedangkan Mei sedikit kesal, karena Naruto menghentikan kegiatannya. "Mei, sudah bel masuk, ayo kita turun"ucap Naruto
"baiklah"ucap Mei dengan terpaksa dan mulai bangkit tubuh Naruto.
namun Naruto dan Mei tidak menyadari ada sesosok wanita berambut biru sedang mengasi Naruto dan Mei sedari tadi
"Naruto-kun"ucap sosok wanita tersebut dengan lirih
Wanita tersebut mengikuti Naruto dan Mei sampai Naruto dan Mei masuk keruang kelas.
Wanita tersebut mengintip dari luar jendela dan tatapannya fokus kearah Naruto yang sedang serius dengan mata pelajaran yang diajarkan oleh Mei
.
.
-[C2DOOM]-
.
.
.
.
Naruto, Mei dan Fuuka sedang duduk dibangku taman yang tidak terlalu jauh dari apartemen Mereka
Fuuka memeluk lengan kiri Naruto, sedangkan Mei memeluk lengan kanan Naruto dan bergeleyut manja pada Naruto
Naruto sedikit risih karena bebera orang yang ada ditaman tersebut Memandangnya dengan heran
"engg Mei, Fuuka lebih baik kita pulang dulu, sudah hampir gelap"
"iya Naruto-kun"ucap Mei dan Fuuka bersamaan dan tetap bergeleyut manja pada Naruto
Naruto, Mei dan Fuuka berdiri dari duduknya dan mulai melanjutkan perjalanan Mereka
namun...
Bugh!
Seorang wanita langsung menerjang Naruto, Naruto hampir terjungkal kedepan dan otomatis membuat pelukan Mei dan Fuuka pada lengan Naruto terlepas.
Wanita tersebut sedikit membungkuk, dan memeluk tubuh Naruto dari belakang dan membenamkan wajahnya dipunggung Naruto
"Naruto-kunnnnn, aku rindu padamu!"jerit Wanita berambut biru tersebut
Naruto sedikit menoleh kebelakang dan melihat siapa yang menubruknya, ia terkejut
"k-kona-"
"halo big bro!"
Pertakaan Naruto terpotong karena seorang lelaki berambut merah memanggilnya big bro.
"sudah lama aku tidak melihatmu lagi"kata Wanita tersebut dan mengeratkan pelukannya
Sementara Naruto, Mei ,dan Fuuka binggung dengan perkataan dari wanita berambut biru yang sedang memeluk Naruto dan pria berambut merah tersebut.
"enngg, kalian berdua siapa?"tanya Mei dengan penasaran
"aku adalah Nagato, kakak dari wanita yang memelukmu namanya Konan, kami adalah..."
.
.
.
.
"teman lama Naruto..."
.
.
.
.
TBC
CHAPTER 5 UPDATE!!
Baca Juga :
Fanfic Naruto Milk Junkies a Mei T. fanfic Chap.4

Comments

Popular posts from this blog

Fanfic : The Uchisen Team chap. 1

Fanfic Naruto Milk Junkies A Mei Terumi Fanfic Chap 5

Tayangan Hiburan di Indonesia Yang Menampilkan Simbol Illuminati Group