Bahaya Epilepsi
Epilepsi adalah suatu gangguan pada sistem syaraf otak manusia karena terjadinya aktivitas yang berlebihan dari sekelompok sel neutron pada otak sehingga menyebabkan berbagai reaksi pada tubuh manusia mulai dari bengong sesaat, kesemutan, gangguan kesadaran, kejang-kejang dan atau kontraksi otot. Epilepsi merupakan salah satu penyakit dengan serangan berkala yang disebabkan oleh lepas muatan listrik neuron kortikal secara berlebihan. Epilepsi adalah suatu penyakit yang ditandai dengan kecenderungan untuk mengalami kejang berulang. 2% dari penduduk dewasa pernah mengalami kejang.
![Epilepsi](http://caramengatasipenyakit.com/wp-content/uploads/2012/06/epilepsi.jpg)
Gejala Penyakit Epilepsi
Beberapa Gejala yang umum terjadi pada penderita Epilepsi, diantaranya :
- Kejang parsial simplek
dimulai dengan muatan listrik di bagian otak tertentu dan muatan ini tetap terbatas di daerah tersebut. Penderita mengalami sensasi, gerakan atau kelainan psikis yang abnormal, tergantung kepada daerah otak yang terkena. Jika terjadi di bagian otak yang mengendalikan gerakan otot lengan kanan, maka lengan kanan akan bergoyang dan mengalami sentakan; jika terjadi pada lobus temporalis anterior sebelah dalam, maka penderita akan mencium bau yang sangat menyenangkan atau sangat tidak menyenangkan. Pada penderita yang mengalami kelainan psikis bisa mengalami d?j? vu (merasa pernah mengalami keadaan sekarang dimasa yang lalu).
- Kejang Jacksonian
gejalanya dimulai pada satu bagian tubuh tertentu (misalnya tangan atau kaki) dan kemudian menjalar ke anggota gerak, sejalan dengan penyebaran aktivitas listrik di otak.
- Kejang parsial (psikomotor) kompleks
dimulai dengan hilangnya kontak penderita dengan lingkungan sekitarnya selama 1-2 menit. Penderita menjadi goyah, menggerakkan lengan dan tungkainya dengan cara yang aneh dan tanpa tujuan, mengeluarkan suara-suara yang tak berarti, tidak mampu memahami apa yang orang lain katakan dan menolak bantuan.
Kebingungan berlangsung selama beberapa menit, dan diikuti dengan penyembuhan total.
Kebingungan berlangsung selama beberapa menit, dan diikuti dengan penyembuhan total.
- Kejang konvulsif (kejang tonik-klonik, grand mal)
biasanya dimulai dengan kelainan muatan listrik pada daerah otak yang terbatas. Muatan listrik ini segera menyebar ke daerah otak lainnya dan menyebabkan seluruh daerah mengalami kelainan fungsi.
- Epilepsi primer generalisata
ditandai dengan muatan listrik abnormal di daerah otak yang luas, yang sejak awal menyebabkan penyebaran kelainan fungsi. Pada kedua jenis epilepsi ini terjadi kejang sebagai reaksi tubuh terhadap muatan yang abnormal. Pada kejang konvulsif, terjadi penurunan kesadaran sementara, kejang otot yang hebat dan sentakan-sentakan di seluruh tubuh, kepala berpaling ke satu sisi, gigi dikatupkan kuat-kuat dan hilangnya pengendalian kandung kemih. Sesudahnya penderita bisa mengalami sakit kepala, linglung sementara dan merasa sangat lelah. Biasanya penderita tidak dapat mengingat apa yang terjadi selama kejang.
- Kejang petit mal
dimulai pada masa kanak-kanak, biasanya sebelum usia 5 tahun. Tidak terjadi kejang dan gejala dramatis lainnya dari grand mal. Penderita hanya menatap, kelopak matanya bergetar atau otot wajahnya berkedut-kedut selama 10-30 detik. Penderita tidak memberikan respon terhadap sekitarnya tetapi tidak terjatuh, pingsan maupun menyentak-nyentak.
- Status epileptikus
merupakan kejang yang paling serius, dimana kejang terjadi terus menerus, tidak berhenti. Kontraksi otot sangat kuat, tidak mampu bernafas sebagaimana mestinya dan muatan listrik di dalam otaknya menyebar luas. Jika tidak segera ditangani, bisa terjadi kerusakan jantung dan otak yang menetap dan penderita bisa meninggal.
Apabila anda atau orang sekitar anda sudah mengalami gejala – gejala tersebut segera atasi dengan Obat Herbal Epilepsi Jelly Gamat Luxor.
Penyebab Penyakit Epilepsi
Ditinjau dari penyebab, epilepsi dapat dibagi menjadi 2 golongan yaitu :
1. Epilepsi primer atau epilepsi idiopatik yang hingga kini tidak ditemukan penyebabnya
2. Epilepsi sekunder yaitu yang penyebabnya diketahui.
Pada Epilepsi primer tidak ditemukan kelainan pada jaringan otak. Diduga terdapat kelainan atau gangguan keseimbangan zat kimiawi dalam sel-sel saraf pada area jaringan otak yang abnormal.
Epilepsi sekunder berarti bahwa gejala yang timbul ialah sekunder, atau akibat dari adanya kelainan pada jaringan otak.Kelainan ini dapat disebabkan karena dibawa sejak lahir atau adanya jaringan parut sebagai akibat kerusakan otak pada waktu lahir atau pada masa perkembangan anak.
Penyebab spesifik dari epilepsi sebagai berikut :
1. kelainan yang terjadi selama perkembangan janin/kehamilan ibu, seperti ibu menelan obat-obat tertentu yang dapat merusak otak janin, menglami infeksi, minum alcohol, atau mengalami cidera.
2. kelainan yang terjadi pada saat kelahiran, seperti kurang oksigen yang mengalir ke otak (hipoksia), kerusakan karena tindakan.
3. cidera kepala yang dapat menyebabkan kerusakan pada otak
4. tumor otak merupakan penyebab epilepsy yang tidak umum terutama pada anak-anak.
5. penyumbatan pembuluh darah otak atau kelainan pembuluh darah otak
6. radang atau infeksi pada otak dan selaput otak
7. penyakit keturunan seperti fenilketonuria (FKU), sclerosis tuberose dan neurofibromatosis dapat menyebabkan kejang-kejang yang berulang.
8. kecerendungan timbulnya epilepsy yang diturunkan. Hal ini disebabkan karena ambang rangsang serangan yang lebih rendah dari normal diturunkan pada anak.
Itulah beberapa penyebab umum yang bisa mengakibatkan Epilepsi, setelah mengetahui gejala dan penyebabnya. Sekarang anda harus lebih tahu bagaimana cara mencegah dan mengobatinya..!!
Pencegahan Dan Pengobatan Penyakit Epilepsi
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit Epilepsi, seperti :
- Infeksi pada masa kanak-kanak harus dikontrol dengan vaksinasi yang benar, orang tua dengan anak yang pernah mengalami kejang demam harus diinstruksikan pada metode untuk mengkontrol demam (kompres dingin, obat anti peuretik).
- Cidera kepala merupakan salah satu penyebab utama yang dapat dicegah, tindakan pencegahan yang aman, yaitu tidak hanya dapat hidup aman, tetapi juga mengembangkan pencegahan epilepsi akibat cidera kepala
- Untuk mengidentifikasi anak gangguan kejang pada usia dini, pencegahan kejang dilakukan dengan penggunaan obat-obat anti konvulsan secara bijaksana dan memodifikasi daya hidup merupakan bagian dari rencana pencegahan ini (Brunner, 2002).
Apabila anda sudah menderita Epilepsi, dan sulit untuk dicegah lagi. Jangan khawatir untuk mengobatinya, disini kami memberi solusi paling tepat untuk anda penderita Epilepsi. Tidak harus dengan rajin kontrol ke dokter maupun mengkonsumsi obat berbahan kimia. Cukup dengan mengkonsumsi Obat Herbal Epilepsi Jelly Gamat Luxor, penyakit Epilepsi anda pasti bisa teratasi. Mengapa Obat Herbal Epilepsi Jelly Gamat Luxor begitu ampuh untuk mengatasi penyakit Epilepsi? Berikut Salah satu alasannya mengapa Jelly Gamat Luxor begitu ampuh untuk penyakit Epilepsi..!!
![gamat-luxor Epilepsi](http://caramengatasipenyakit.com/wp-content/uploads/2012/06/gamat-luxor1.jpeg)
Hal itu sejalan dengan penelitian Nagarajappa dari Gene Lab, National Institute of Oceanography, Paula, Goa, India. Hasil pengujiannya terhadap larutan teripang menghambat pertumbuhan bakteri Klebsiella pneumonia. Zat yang berpengaruh: tripsin dari hidrolisat gamat.
Sedangkan Menurut Subhuti Dharmananda dari Institut Pengobatan Tradisional, Portland, Amerika serikat, mengungkap zat teripang paling berpengaruh dalam penyembuhan penyakit paru-paru adalah asam lemak metiltetradekanoik penghambat kinerja enzim lipoksigenase. Enzim berupa 5-LOX inhibitor telah diaplikasikan berbagai penyembuhan penyakit pernapasan. “Kemampuan regenerasi sel teripang cepat, makanya bisa mengobati berbagai penyakit,” kata dr. Pieter Pattinama, mantan direktur RS PGI Cikini, Jakarta. Kemampuan regenerasi itu lantaran gamat memiliki kandungan gizi lengkap, antara lain 9 jenis karbohidrat, 59 jenis asam lemak, 19 jenis asam amino, 25 komponen vitamin, 10 jenis mineral, dan 5 jenis sterol. semuanya bersatu padu membentuk kekebalan tubuh serta memperbaiki sel-sel rusak.
Testimoni Penderita Epilepsi
Untuk Lebih meyakinkan anda akan khasiat dari Obat Herbal ini, berikut kami berikan Salah satu Testimoni / Kisah Nyata yang sembuh dari penyakit Epilepsi dengan Obat Herbal Jelly Gamat Luxor :
Nama : Sarmaramahida Manurung
Umur : 25 Tahun
Alamat : Tebing Tinggi
Keluhan : Epilepsi, TBC
Umur : 25 Tahun
Alamat : Tebing Tinggi
Keluhan : Epilepsi, TBC
Saya mempunyai penyakit epilepsi (ayan). Sebelum saya mengkonsumsi Jelly Gamat, epilepsi saya sering kambuh, 1 hari bisa sampai 4 kali. Memang saya tidak menyadarinya ketika kambuh, tetapi saya diberitahu oleh keponakan saya kalau penyakit saya ini kambuh. Saya sangat tidak sadar kalau penyakit saya ini benar-benar kambuh.
Saya dan keluarga sudah coba berobat ke dokter saraf dan ke dokter lainnya, tetapi belum ada hasilnya. Saya sangtat kecewa sekali, padahal saya sangat bersemangat untuk sembuh. Beberapa hari kemudian seseorang datang pada saya, yaitu petugas Puskesmas dan saya diberi Jelly Gamat lalu saya minum 2 kali sehari.
Tepatnya bulan Januari, saya mulai munum Jelly Gamat sampai bulan Juni tahun 2005, penyakit epilepsi saya tidak pernah kambuh lagi dan penyakit TBC saya sudah sembuh berkat Jelly Gamat.
Itulah Kesaksian dan beberapa alasan mengapa Obat Herbal Jelly Gamat Luxor begitu ampuh mengatasi penyakitEpilepsi. Untuk anda yang sedang mencari obat yang tepat untuk Epilepsi, tidak ada salahnya apabila anda mencoba khasiat dari obat herbal berbahan dasar teripang emas ini.
Comments